Selama masa kehamilan, bunda membutuhkan nutrisi yang lebih banyak daripada saat tidak hamil. Hal ini bertujuan untuk menunjang serta mencukupi nutrisi yang dibutuhkan oleh janin dalam masa perkembangannya. Salah satu cara untuk memenuhi nutrisi tersebut adalah dengan mengonsumsi vitamin prenatal.
Namun, apakah bunda tahu bahwa vitamin prenatal juga dapat menimbulkan efek samping? Nah, apa saja sih efek samping yang bisa muncul? Simak informasinya berikut ini.
Perlu bunda ingat bahwa vitamin prenatal sangat penting dikonsumsi oleh ibu hamil agar kebutuhan nutrisinya terpenuhi. Akan tetapi, vitamin prenatal dapat menimbulkan efek samping yang terkadang mirip dengan gejala kehamilan sehingga cukup sulit untuk dibedakan.
Baca juga artikel Medikacare lainnya : Kenali manfaat asam folat untuk ibu hamil - Medikacare
Berikut ini adalah beberapa efek samping dari vitamin prenatal:1. Konstipasi
Efek samping vitamin prenatal yang sangat umum terjadi adalah konstipasi atau sembelit. Biasanya, konstipasi disebabkan oleh zat besi di dalam vitamin prenatal. Namun, belum diketahui secara pasti mengapa zat besi dapat meningkatkan risiko konstipasi.Untuk mengantisipasi hal tersebut, bunda bisa memperbanyak asupan serat ke dalam menu makanan harian jika bunda rutin mengonsumsi suplemen zat besi.
2. Mual
Biasanya, mual ini disebabkan oleh ukuran pada vitamin prenatal. Banyaknya tambahan mikronutrisi di dalam vitamin tersebut membuatnya berukuran lebih besar, sehingga dapat memicu mual ketika dikonsumsi. Beberapa vitamin prenatal juga memiliki aroma atau bau yang cukup menyengat, sehingga bisa membuat bunda menjadi lebih mual.3. Perut kembung
Meskipun sulit untuk membedakan apakah perut bunda kembung karena kehamilan atau vitamin prenatal, beberapa ibu hamil mungkin sensitif terhadap DHA (salah satu jenis asam lemak omega 3) atau minyak ikan yang umumnya terkandung di dalam vitamin prenatal. Nah, DHA ini dapat memicu perut kembung pada ibu hamil yang memiliki kesensitifan terhadapnya.4. Reaksi alergi
Sakit perut, mual atau muntah setalah bunda mengonsumsi vitamin prenatal bisa menjadi tanda bunda alergi tehadap sesuatu yang terkandung di dalam vitamin tersebut. Meski alergi terhadap mikronutrisi cukup langka, namun kemungkinannya tetap ada.Segera lakukan konsultasi ke dokter jika mengalami reaksi alergi setelah mengonsumsi vitamin prenatal atau mungkin bunda perlu melakukan tes alergi, sehingga dokter bisa memilih vitamin yang lebih dapat ditoleransi oleh tubuh bunda.
Baca juga artikel Medikacare lainnya : https://www.medikacare.id/index.php/shop/artikel/136/Makanan%20Vitamin%20C%20yang%20baik%20di%20konsumsi%20untuk%20ibu%20hamil%20-%20Medikacare/
5. Kulit kering atau gatal
Vitamin A termasuk salah satu jenis mikronutrisi yang penting dalam kehamilan. Mengonsumsi terlalu banyak vitamin A bisa menyebabkan kulit gatal dan kering. Terlebih, bunda bisa saja mendapatkan asupan vitamin A tidak hanya dari suplemen, tetapi juga dari makanan sehari-hari, seperti susu, buah, telur, ubi atau wortel.6. Memar
Jika bunda merasa lebih mudah memar setelah hamil, maka kemungkinan besar bukan hanya perasaan bunda saja, terutama jika bunda mengonsumsi vitamin prenatal. Sebab, vitamin E dan vitamin K yang terkandung di dalamnya bisa memengaruhi respons pembekuan darah, sehingga membuat bunda menjadi lebih mudah memar.Cara mengontrol efek samping vitamin prenatal
Cara terbaik untuk mengatasi efek samping vitamin prenatal adalah dengan mencoba produk vitamin prenatal lain. Pasalnya, tidak semua vitamin prenatal memiliki efek samping yang sama pada bunda. Jika sudah berkonsultasi dengan dokter, bunda juga bisa mengonsumsi setengah vitamin prenatal di pagi hari, kemudian setengahnya lagi di malam hari.Apabila bunda sulit menelan satu vitamin prenatal yang berukuran cukup besar, bunda bisa mengonsumsi beberapa vitamin prenatal saja yang mengandung satu nutrisi di dalamnya. Coba konsultasikan dengan dokter tentang pilihan vitamin prenatal yang baik dan aman untuk bunda.
Bunda tidak perlu terlalu khawatir, karena efek samping vitamin prenatal cukup ringan. Selain itu, perlu bunda ingat bahwa manfaat mengonsumsi vitamin kehamilan jauh lebih besar dibandingkan dengan efek sampingnya. Jadi, bunda disarankan untuk tetap mengonsumsinya.